struktur organisasi

STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI TK BAHAGIA

TUGAS

UNTUK MEMENUHI TUGAS MATAKULIAH

Pengorganisasian Pendidikan

yang dibina oleh Ibu Prof.Nurul Ulfatin, M.Pd.

oleh

Fauzi Firmansyah Putra          140131603034

Paxia Izzatul                           140131602241

Sheila Fransisca F.                  140131602795

Sinta Septia Anggra                140131602788

Widyaning Rahmawati           140131604030

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

JURUSAN ADMINISTRASI PENDIDIKAN

Februari 2016

Tupoksi (Tugas pokok dan Fungsi Kepala Sekolah)

1. Perencanaan Program
   Meliputi :

• Merumuskan, menetapkan, dan mengembangkan visi misi sekolah.
• Membuat Rencana kerja sekolah (RKS) dan Rencana kegiatan dan anggaran sekolah (RKAS).
• Membuat pembagian tugas mengajar guru.
• Menyusun laporan penilaian perkembangan peserta didik.
  
  

1. Pelaksanaan Rencana Kerja
   Meliputi :

• Menyusun pedoman kerja.
• Menyusun struktur organisasi sekolah.
• Menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan sekolah per semester dan tahunan.
• Menyusun pengelolaan kesiswaan, contohnya PPDB.
• Menyusun/mengembangkan kurikulum, kalender pendidikan, dan kegiatan pembelajaran.
• Mengelola pendidik.
• Mengelola sarana dan prasarana.
• Mengelola keuangan dan pembiayaan.
  
  

1. Supervisi dan Evaluasi
   Meliputi :

• Melaksanakan program supervisi.
• Melaksanakan Evaluasi diri sekolah (EDS).
• Menyiapkan kelengkapan akreditasi sekolah.
  
  

1. Kepemimpinan Sekolah
   Meliputi :

• Bertanggung jawab terhadap semua kegiatan disekolah.
• Melibatkan guru, yayasan dalam pengambilan keputusan.
• Berkomunikasi untuk menciptakan dukungan dari orang tua anak didik dan masyarakat.
• Menjaga dan meningkatkan motivasi kerja pendidik.
• Menciptakan lingkungan pembelajaran yang efektif bagi anak didik.
• Melaksanakan program supervisi serta memanfaatkan hasil supervise untuk meningkatkan kinerja sekolah.
• Menyusun laporan hasil penilaian kerja untuk disampaikan kepada kepala dinas pendidikan dengan mempertimbangkan masukan dan saran dari yayasan ataupun pengawas sekolah.
• Memberi teladan dan menjaga nama baik sekolah.
  
  
  Tugas/Peranan Guru
  
  

1. Guru sebagai perencana
   Guru harus merencanakan suatu pengalaman baru agar anak didik terdorong untuk mengembangkan minat dan bakatnya, meliputi :

• Menyusun tujuan/sasaran yang ingin dicapai.
• Bentuk kegiatan yang akan dilakukan.
• Alat dan bahan yang diperlukan .
• Alokasi waktu, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk belajar maupun  bermain.
• Penilaian untuk mengetahui pencapaian tujuan keberhasilan kegiatan.
  
  

1. Guru sebagai fasilitator
   Guru harus mampu memfasilitasi seluruh kebutuhan anak pada saat kegiatan pembelajaran ataupun kegiatan bermain. Guru berperan dengan aktif, kreatif, dan dinamis.
   
   
2. Guru sebagai pengamat
   Guru harus mengobservasi/mengamati hal-hal sebagai berikut :

• Bagaimana anak berinteraksi dengan anak lain.
• Berapa lama anak mengerti tentang tugas yang diberikan maupun lama anak bermain.
• Adakah anak yang mengalami kesulitan dalam belajar atau bergaul dengan teman sebayanya sehingga guru perlu memberikan bantuan.
• Apakah ada anak yang mengganggu atau terganggu ketika sedang bermain.
  
  

1. Guru sebagai model
   Anak usia taman kanak-kanak adalah masa meniru. Oleh karena itu sebagian besar permainan TK dilaksanakan melalui peniruan/imitasi.
   
   
2. Guru sebagai motivator
   Artinya guru harus menjadi pendorong bagi anak untuk melakukan kegiatan pembelajaran ataupun bermain. Guru mendorong anak lebih aktif ketika belajar ataupun bermain mendorong anak untuk melakukan eksplorasi dan melakukan kegiatan-kegiatan untuk mendapatkan penemuan-penemuan baru, dan mendorong anak untuk menyalurkan rasa ingin tahu dan mencari atas jawaban tersebut.
   
   
3. Guru sebagai teman
   Selain sebagai pendidik, guru juga harus dapat berperan sebagai teman atau sahabat bagi anak dalam belajar dan bermain. Dalam hal ini guru bertindak sebagai coplayer artinya guru mempunyai peran setara dengan anak. Guru menempatkan diri sebagai teman yang baik sehingga situasi belajar dan bermain menjadi lebih akrab serta penuh kesenangan dan kegembiraan. Guru harus bersedia berpartisipasi dalam kegiatan yang dilakukan anak. Disini guru jangan selalu memberikan instruksi tetapi mengikuti aturan yang dibuat anak.

Yayasan Pendidikan Bahagia

Fungsi :

• Menyelenggarakan lembaga pendidikan sejak proses perijinan.
• Menetapkan visi, orientasi, platform program, dan kebijakan sekolah.
• Memberikan pertimbangan dan persetujuan terhadap rencana program pengelolaan sekolah.
• Mengesahkan program dan anggaran sekolah.
• Mengawasi dan mengendalikan proses pengelolaan sekolah.
• Bertanggung jawab terhadap pengelolaan unit-unit yayasan.

Peran :

• Penyelenggara dan penanggung jawab sekolah secara hukum.
• Pemberi mandat dan tanggung jawab pengelola sekolah.
• Penyedia sarana, prasarana, dan pembiayaan sekolah.
• Pengawas pengelolaan sekolah.

STRUKTUR ORGANISASI TK BAHAGIA